WA-new

Header Web 1250 250 piksel

 

PENGADILAN AGAMA LUBUK LINGGAU GELAR BRIEFING PAGI PTSP: PERKUAT BUDAYA PELAYANAN PRIMA

on . Posted in Berita. Hits: 10

Briefing 25nov2025.jpg

Selasa, 25 November 2025 ---

Suasana di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Agama Lubuklinggau terasa lebih hidup dan penuh semangat dari hari-hari sebelumnya. Seluruh petugas layanan dari berbagai bidang berkumpul untuk mengikuti Briefing Petugas Layanan, sebuah agenda rutin yang memiliki peran penting dalam menjaga kualitas pelayanan instansi. Kegiatan ini dipimpin oleh Panitera Muda Gugatan, Bapak Bemby Joviko, S.H., M.AP., yang dikenal sebagai salah satu penggerak utama budaya pelayanan prima di lingkungan Pengadilan Agama Lubuklinggau. Kehadiran para petugas dalam jumlah lengkap menggambarkan betapa pentingnya momen ini sebagai bagian dari penyamaan persepsi dan penyegaran komitmen bersama.

Dalam arahannya, Bapak Bemby Joviko, S.H., M.A.P., menyampaikan berbagai poin penting yang menjadi bagian dari filosofi pelayanan publik yang berkualitas. Beliau mengingatkan bahwa penerapan prinsip 5S — Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun bukan hanya kewajiban formal, tetapi merupakan wujud nyata dari pelayanan yang humanis dan ramah kepada masyarakat pencari keadilan. Selain itu, beliau menekankan pentingnya menjaga aspek K3 PTSP (Keselamatan, Kesehatan Kerja) demi menciptakan lingkungan kerja yang aman, tertib, bersih, dan nyaman, baik bagi petugas maupun pengunjung. Lingkungan yang kondusif, menurutnya, adalah fondasi utama agar pelayanan dapat diberikan secara optimal.

Briefing 25nov2025 (1).jpg

Tidak berhenti di sana, Bapak Bemby juga menggarisbawahi pentingnya menjaga kualitas layanan secara konsisten. Ia mengajak seluruh petugas untuk selalu menganggap setiap tamu yang datang sebagai mystery shopper—seseorang yang bertugas menilai mutu pelayanan tanpa diketahui identitasnya. Dengan pola pikir tersebut, para petugas diharapkan dapat mempertahankan standar pelayanan yang prima setiap saat, tanpa pandang bulu dan tanpa tebang pilih. Menurutnya, profesionalisme sejati terlihat dari kemampuan untuk memberikan performa terbaik, bahkan ketika tidak sedang diawasi.

Briefing ini menjadi momentum strategis untuk kembali menyelaraskan langkah seluruh aparatur layanan, memperkuat koordinasi, dan memastikan bahwa setiap proses pelayanan yang diberikan berjalan sesuai standar. Melalui kegiatan ini, Pengadilan Agama Lubuklinggau ingin memastikan bahwa kehadirannya benar-benar menjadi representasi pelayanan publik yang cepat, tepat, ramah, dan akuntabel. Dengan komitmen yang terus diperbarui, semangat profesionalisme yang terjaga, dan konsistensi dalam pelayanan, diharapkan PTSP Pengadilan Agama Lubuklinggau semakin mampu memberikan pengalaman terbaik dan membangun kepercayaan masyarakat pencari keadilan.